Menggugah Literasi Lewat Karya, Kadis Kominfo Sergai Rilis Buku
Rutinitas yang serba padat bukan jadi halangan bagi seorang Drs. H. Akmal, AP, M.Si, untuk berkarya. Pria yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Serdang Bedagai (Kominfo Sergai) ini baru saja meluncurkan sebuah buku yang dijuduli “Celotehan Medsos: Menggugah Literasi”.
Karya perdana setebal 226 halaman ini menitikberatkan pada budaya literasi lewat pemanfaatan platform media sosial. “ Saya menilai jika media sosial sebenarnya punya potensi literasi yang luar biasa jika dimanfaatkan secara benar. Dengan bermacam fitur yang mendukung pengguna untuk berkarya ditambah dengan jumlah user yang banyak tentu saja jadi peluang yang besar bukan saja untuk aktivitas literasi namun juga untuk menyebarkannya secara luas,” ungkap Akmal saat ditemui di ruang kerjanya di Kantor Dinas Kominfo Sergai, Kompleks Kantor Bupati di Sei Rampah, Senin (20/4/2020).
Buku ini sendiri, terang Akmal, berisi berbagai tulisan lintas tema mulai dari kuliner, olahraga, birokrasi, religi, opini dan UMKM hingga renungan pribadi.
Kecintaan pada dunia tulis-menulis ditambah dengan keinginan untuk berkontribusi meningkatkan kualitas dunia literasi Indonesia terkhusus di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat menjadi alasan utama Alumus Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) 1997 ini akhirnya merangkum bermacam karya tulisnya dalam format buku. Selain itu, Akmal juga mengaku punya sosok inspirasi di balik minatnya di bidang literasi.
“ Saya kagum dengan Bupati Sergai, Bapak Ir. H. Soekirman, di tengah kesibukannya yang sangat tinggi masih mampu melahirkan banyak karya tulis. Itu menjadi inspirasi besar bagi saya sebagai stafnya untuk mengaktualisasikan minat kepenulisan sekaligus berkontribusi bagi dunia literasi dengan cara serupa,” tambah Akmal.
Di saat kondisi pandemi Covid-19 dan imbauan pemerintah agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah, menambah pengetahuan lewat membaca bisa menjadi salah satu variasi kegiatan yang bermanfaat dilakukan di tengah keterbatasan gerak. “ Di sela-sela kebijakan bekerja di rumah atau work from home, kita bisa menyelingi rutinitas dengan membaca sekaligus menambah wawasan. Pergerakan fisik mungkin terbatas, tapi tidak dengan keinginan untuk menambah wawasan,” pungkasnya.
Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Sergai H.M. Faisal Hasrimy, AP, MAP, mengungkapkan apresiasi atas rilisnya buku ini. “ Saya secara pribadi mengenal Sdr. Akmal sebagai sosok yang concern pada dunia literasi. Ini didukung dengan kemampuan beliau dalam menyampaikan pesan yang jelas, sederhana dan mengena lewat karya tulisnya yang sering dibagikan di media sosial. Buku ini “membungkus” kemampuan tersebut dengan apik.”
Faisal berharap inisiatif baik ini bisa ditiru dan memantik minat banyak orang terutama para pemangku jabatan yang memiliki segudang pengalaman bermanfaat yang dapat dibagikan ke masyarakat. “ Dunia literasi perlu terus-menerus mendapat asupan dan dukungan dari berbagai pihak. Mengutip salah satu bagian dari buku ini, literasi berpengaruh besar terhadap kemajuan sebuah daerah bahkan negara,” pungkasnya.
Edi Syahputra yang merupakan salah satu jurnalis media kenamaan Sumatera Utara, Harian Waspada, juga menyampaikan apresiasi atas terbitnya buku ini. “Gelar sebagai Kabupaten Literasi Terbaik Nasional yang diraih Sergai tahun 2017 lalu harus dirawat dan sebisanya ditingkatkan. Munculnya buku ini bisa dikatakan sebagai salah satu usaha terbaik untuk menjaga nyala literasi di Sergai. Sebagai insan pers yang juga bergerak di bidang literasi saya berharap karya semacam ini bisa terus lahir,” katanya.
